Setelah penelitian dan perkembangbiakan selama 10 tahun, para ilmuwan dari Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation (CSIRO) akhirnya berhasil mengembangkan udang harimau yang akan mengurangi import makanan laut yang paling digemari di Australia itu.
"Hasil kembang biak udang itu pun akan meningkatkan kapasitas panen udang di
Udang windu itu dibesarkan di kolam dengan kadar garam yang cukup dan sistem loop tertutup. Udang itu juga hanya diberi makan tepung gandum yang dicampur dengan makanan ikan.
"Terdapat beberapa keuntungan dari hasil pengembangbiakan ini, kita tidak lagi perlu jaring untuk mengambil udang dari laut," kata Lee.
CSIRO mengatakan, secara hipotesis, produksi udang harimau ini akan meningkat menjadi 12.500 ton dari 5.000 ton per tahun, atau menambahkan pendapatan sekira 120 juta dolar Australia hingga tahun 2020 nanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar